Hell Yeah Pointer 2

LA Percobaan 1 M3



 

1. Komponen [KEMBALI]

  • LED



LED dapat kita definisikan sebagai suatu komponen elektronika yang terbuat dari bahan semikonduktor dan dapat memancarkan cahaya apabila arus listrik melewatinya.

Led (Ligth-Emitting Diode) memiliki fungsi utama dalam dunia elektronika sebagai indikator atau sinyal indikator atau lampu indikator.

 LED terdiri dari sebuah chip semikonduktor yang di doping sehingga menciptakan junction P dan N. Yang dimaksud dengan proses doping dalam semikonduktor adalah proses untuk menambahkan ketidakmurnian (impurity) pada semikonduktor yang murni sehingga menghasilkan karakteristik kelistrikan yang diinginkan. Ketika LED dialiri tegangan maju atau bias forward yaitu dari Anoda (P) menuju ke Katoda (K), Kelebihan Elektron pada N-Type material akan berpindah ke wilayah yang kelebihan Hole (lubang) yaitu wilayah yang bermuatan positif (P-Type material). Saat Elektron berjumpa dengan Hole akan melepaskan photon dan memancarkan cahaya monokromatik (satu warna).

  • Button



Push button switch (saklar tombol tekan) adalah perangkat / saklar sederhana yang berfungsi untuk menghubungkan atau memutuskan aliran arus listrik dengan sistem kerja tekan unlock (tidak mengunci). Sistem kerja unlock disini berarti saklar akan bekerja sebagai device penghubung atau pemutus aliran arus listrik saat tombol ditekan, dan saat tombol tidak ditekan (dilepas), maka saklar akan kembali pada kondisi normal.

  • Arduino Uno



Arduino Uno adalah board mikrokontroler berbasis ATmega328 (datasheet). Memiliki 14 pin input dari output digital  dimana 6 pin input tersebut dapat digunakan sebagai output PWM dan 6 pin input analog, 16 MHz osilator kristal, koneksi USB, jack power, ICSP header, dan tombol reset. Untuk mendukung mikrokontroler agar dapat digunakan, cukup hanya menghubungkan Board Arduino Uno ke komputer dengan menggunakan kabel USB atau listrik dengan AC yang-ke adaptor-DC atau baterai untuk menjalankannya.

 

2. Rangkaian Simulasi[KEMBALI]


Prinsip Kerja:

Pada rangkaian diatas digunakan button dengan tipe pull up sebagai input dan buzzer sebagai output. Button dengan tipe pull up dihubungkan ke pin 2 digital arduino master sedangkan buzzer sebagai output dihubungkan ke pin 12 digital arduino slave. Pada rangkaian ini arduino master akan mengirimkan data ke arduino slave berupa kode angka. Awalnya ketika button tidak dipencet maka data yang diberikan oleh arduino master berupa “2” yang mana pada program arduino slave data “2” membuat buzzer mati. Jika button dipencet maka arduino master akan mengirimkann data “1” yang mana pada program arduino slave akan menghidupkan buzzer sehingga buzzer berbunyi dengan delay 200ms.    

3. Flowchart[KEMBALI]

  • Master



  • Slave



4. Listing Program[KEMBALI]

  • Master

//MASTER


#define button 2 //Deklarasi pin 2 untuk button


void setup()        //Semua kode dalam fungsi ini dieksekusi sekali

{

  pinMode(button, INPUT_PULLUP);

  Serial.begin(9600); //Set baud rate 9600

}


void loop()         //Semua kode dalam fungsi ini dieksekusi berulang

{

  int nilai = digitalRead(button);


  //Button ditekan

  if (nilai == 0)

  {

    Serial.print("1");

  }

  else

  {

    Serial.print("2");

  }


  delay(200);

}

  • Slave

//SLAVE


#define buzzer 12 //Deklarasi pin 12 untuk Buzzer


void setup()    //Semua kode dalam fungsi ini dieksekusi sekali

{

  pinMode(buzzer, OUTPUT); //Deklarasi Buzzer sebagai output

  Serial.begin(9600);           //Set baud rate 9600

}


void loop()                          //Semua program dalam fungsi ini dieksekusi berulang

{

  if (Serial.available() > 0)

  {

    int data = Serial.read();

    if (data == '1') //Jika data yang dikirimkan berlogika

    {

      digitalWrite(buzzer, LOW);

      delay(200);

      digitalWrite(buzzer, HIGH);

      delay(200);

      

                      //Buzzer menyala

    }

    else

    {

      digitalWrite(buzzer, LOW); //Buzzer mati

    }


  }

  

}

5. Video[KEMBALI]



6. Kondisi[KEMBALI]

Percobaan 1

1. Jelaskan pengaruh dari nilai boud rate pada listing program, apa yang terjadi jika nilai boud rate antara master dan slave berbeda?

Jawab:

Boud rate merupakan rating kecepatan transfer data dengan satuan bit per detik atau bir per seconds(bps). Jika nilai baud rate adalah 9600, itu artinya kemampuan pengiriman data adalah 9600 bit dalam satu detik. Semakin tinggi nilai badu rate yang akan kita gunakan semakin banyak data yang dapat di transfer dalam 1 detik.

Jika nilai boud rate berbeda antara master dan slave maka pengiriman data dari arduino master ke slave tidak dapat dilakukan. Kemampuan transfer data ini tergantung juga dengan peraturan baudrate antara pengirim dan penerima. Nilai baudrate yang di atur harus sama antara pengirim dan penerima.

2. Jelaskan rangkaian UART yang digunakan untuk percobaan 1 menggunakan jenis komunikasi simplex, half dulplex atau full duplex?

Jawab:

Untuk percobaan 1 yaitu percobaan UART menggunakan jenis komunikasi simplex. Komunikasi simplex merupakan komunikasi yang tidak terjadi pengiriman data dari slave ke master atau tidak ada feedback. Pada komunikasi ini sinyal-sinyal dikirim hanya satu arah saja dalam waktu yang bersamaan. Karena melalui satu arah saja, komunikasi ini tidak terjadi secara interaktif, informasi hanya disampaikan melalui satu titik saja.



7. Link Download[KEMBALI]

HTML

Rangkaian Simulasi

Listing Program Master

Listing Program Slave

Video Percobaan

 


Tidak ada komentar:

Posting Komentar